SEJARAH SINGKAT

PROGRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR

FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945

SAMARINDA

Program Studi (Prodi) Arsitektur merupakan Program Studi yang berada pada Fakultas Teknik Universitas 17 Agustus 1945 yang diresmikan pada tanggal 28 September 2008. Sejak Semester Ganjil Tahun Akademik 2007/2008, Prodi Teknik Arsitektur mulai menerima mahasiswa baru jenjang pendidikan Strata 1 (S1) untuk pertama kali melalui seleksi ujian masuk UNTAG 1945 Samarinda. Jumlah mahasiswa baru yang diterima adalah sebanyak 21 orang.

Desain arsitektural bangunan di Indonesia, dan di Kalimantan Timur khususnya masih menyisakan banyak permasalahan seperti kurang diperhatikannya aspek kesehatan, keselamatan dan kenyamanan penghuni bangunan. Indonesia secara geografis terletak pada kawasan Ring of Fire (Cincin Api Pasifik) yaitu kawasan yang memiliki aktivitas seismic dan gempa bumi paling aktif di dunia, sehingga hampir seluruh daerah di Indonesia merupakan daerah rawan gempa. Oleh karena itu, desain bangunan di Indonesia harus mampu menahan beban yang disebabkan oleh gempa.

Lebih lanjut lagi, Kalimantan Timur merupakan provinsi di Indonesia yang secara legal-formal diberikan kewenangan untuk menjalankan. Kalimantan Timur juga kaya akan bangunan yang bernilai sejarah sehingga perlu ada upaya konservasi terhadap bangunan-bangunan tersebut. Selain itu desain bangunan di Kalimantan Timur pun juga harus sejalan dengan kearifan lokal (local wisdom) masyarakat Kalimantan Timur. Hal inilah yang melandasi tujuan dari proses pembelajaran di Prodi Teknik Arsitektur UNTAG 1945 Samarinda antara lain; untuk menghasilkan lulusan yang handal dalam perancangan bangunan serta memiliki visi untuk membangun kota yang berkelanjutan, dan mengaplikasikan nilai-nilai kearifan lokal (termasuk di antaranya adalah nilai-nilai keislaman) ke dalam desain bangunan.